*Kasus ISPA Meningkat, Imbau Warga Pakai Masker
SUMATERAEKSPRES.ID - Kondisi saat ini dimana kualitas udara sedang tidak bagus menjadi perhatian serius jajaran Dinas Kesehatan (Dinkes).
Untuk itu, masyarakat diimbau untuk kembali menggunakan masker sebagai tindakan perlindungan diri dalam upaya menjaga kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan Sumsel, Trisnawarman, menegaskan pentingnya penggunaan masker di tengah peningkatan hotspot.
Apalagi, di pagi hari bau asap menyengat bercampur kabut. “Sebaiknya memang menggunakan masker,” ungkapnya.
Menurutnya, Dinkes Sumsel telah berkoordinasi dengan Dinkes kabupaten/kota untuk mengimbau penggunaan masker di tingkat lokal.
Dr Trisnawarman menekankan, penggunaan masker bukan hanya untuk melindungi dari kabut bercampur asap. Tapi juga sebagai langkah untuk mencegah penyebaran virus.
Untuk kabut tebal pagi hari, dr Trisnawarman memperkirakan sudah bercampur asap dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
BACA JUGA : Buru Pelaku, Imbau Serahkan DiriKarena itu, masyarakat diingatkan untuk menerapkan pola hidup sehat.
Sepanjang Agustus 2023 ini, kasus ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas) cukup tinggi. Terutama ISPA yang menyerang balita.
Dari data Dinkes Kota Palembang, hingga minggu ketiga Agustus tercatat ada 4.716 orang yang menderita ISPA.
Perbandingannya, Juli 2023 penderita ISPA mencapai 2.890 kasus. Sedangkan di Juni 2.782 kasus dan Mei 3.066 kasus.
Yang juga harus menjadi perhatian, pada Agustus ini, jumlah bayi di bawah usia 1 tahun yang terserang ISPA hingga Agustus ini tercatat 535 bayi.
Sementara anak usia 1-5 tahun yang menderita ISPA tercatat 1.647 kasus.