*Kembali Gelar Bidar Tradisional-Perahu Hias
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Event Lomba Bidar Tradisional dan Parade Perahu Motor Hias merupakan event wisata budaya Kota Palembang yang digelar rutin setiap tahun memeriahkan HUT Kemerdekaan RI. Tahun ini Pemerintah Kota Palembang melalui Dinas Pariwisata (Dispar) menggelarnya 20 Agustus 2023 nanti.
Kepala Dispar Kota Palembang, Kgs Sulaiman Amin mengatakan event ini sebagai sarana melestarikan dan memperkenalkan budaya khas Palembang dan Sumsel.
Ini juga sekaligus sarana hiburan bagi masyarakat dan wisatawan, kemudian menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap budaya daerah.
Lomba bidar tradisional ini juga diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, lama masa tinggal wisatawan, dan wadah bagi masyarakat untuk berkreativitas.
"Tahun ini target kunjungan wisatawan kita sebanyak 2,3 juta, karenanya event bidar sendiri kita target bisa menasional," ujarnya saat press conference Lomba Bidar Tradisional & Parade Perahu Motor Hias 2023 di Guns Cafe, Jumat (18/8).
Diakuinya, tahun ini penyelenggaraan lomba Bidar Tradisional dan Perahu Motor Hias besar-besaran dengan promosi lebih luas sampai ke luar daerah.
"Target kita kunjungan dalam perlombaan lebih dari 50 ribu penonton," ujarnya. Acara sendiri akan dimulai pukul pukul 08.00 WIB dengan lokasi pelaksanaan di Sungai Musi.
"Lomba Bidar Tradisional akan diikuti sekitar 8 peserta dari BUMN, OPD, komunitas, swasta se-Sumsel.
Masing-masing peserta terdiri dari 55 pendayung dan 2 orang penyemangat. Start lomba di eks Pelabuhan 35 Ilir Palembang dan finis di Plaza Benteng Kuto Besak Palembang," jelasnya.
Kriteria penilaian sendiri meliputi kecepatan waktu tempuh dan disiplin mentaati aturan, melibatkan dewan juri 8 orang dari Jasrek LANAL dan 1 orang dari Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Sumsel.
"Untuk Parade Perahu Motor Hias diikuti sekitar 30 peserta BUMN, OPD, kecamatan, swasta se-Sumsel dengan kriteria penilaian dekorasi hiasan perahu, hiasan hidup, penampilan dan atraksi di perjalanan serta kriteria tambahan berupa faktor safety/keselamatan," terangnya.
Dekorasi perahu motor hias disiapkan oleh peserta dengan motif bebas sesuai tema masing-masing tanpa memuat unsur politis, atau sentimen terhadap pihak tertentu. Jumlah penumpang perahu motor hias disesuaikan dengan kapasitas keselamatan perahu.
"Dewan juri terdiri dari budayawan, Ikatan Arsitek Indonesia (IAI), sejarawan, seniman, dan akademisi," tambahnya.
Event lomba ini juga dimeriahkan dengan panggung hiburan rakyat mendatangkan bintang tamu artis Tri Suaka serta penampilan artis lokal seperti Kopral Jono, Fania DA, Trio Dispar, Melanie Zee, Kamsul Ya Saman, Sahara Dristy, Ponjen Band, Sachet Band, Sixline Band, Double You, Duo Abil Daffa Alif.
“Adapula tenda-tenda UMKM yang menawarkan beragam produk makan minum dan produk lainnya guna meramaikan dan memeriahkan event ini. Ini juga dapat memantik peningkatan ekonomi kreatif yang ada di Kota Palembang," pungkasnya. (tin/fad/)