*Anis : Kita Usul Lauching 8 Agustus
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Rencana adanya angkutan penghubung (feeder) LRT dari Jakabaring ke kampus Universitas Sriwijaya (Unsri) Indralaya bakal terwujud.
Rektor Unsri Prof Dr Ir H Anis Saggaff MSCE IPU ASEAN Eng kembali bertemu petinggi Kemenhub, kemarin (1/8).
Ada Staf Ahli Menhub Robby Kurniawan SSTP, Direktur Angkutan Jalan Ditjen Perhubungan Darat Suharto ATD MM, perwakilan Disbub Sumsel, Organda dan lainnya.
“Kita usulkan, launching feeder ini bisa dilakukan pada 8 Agustus, pada hari pertama mahasiswa Unsri baru masuk,” kata Anis.
Paling tidak, pada hari itu, ada peresmian booth dan mahasiswa mulai bisa beli tiket LRT di kampus Indralaya.
Pertemuan kemarin, kata Anis, merupakan tindak lanjut dari usulannya ke Menhub Budi Karya Sumadi untuk mengoptimalkan LRT sebagai transportasi massal.
BACA JUGA : Heboh! Selebgram Palembang Diserang Imbas Konten Parodi Pelecehan, Netizen Sampai Ucap AstaghfirullahUsulan itu dia sampaikan saat acara IKA Unsri di Jakarta.
“Waktu itu kita usul agar feeder LRT ada rute dari Jakabaring ke Indralaya, dalam hal ini kampus Unsri. Lewat Tol,” ujar Anis.
Feeder ini dapat mengangkut mahasiswa Unsri dari stasiun terakhir Jakabaring (DJKA). Cara ini, kata dia, selain dapat meningkatkan penumpang LRT
, juga membantu mahasiswa Unsri yang pergi ke kampus Indralaya.
Selama ini, kata dia, masih banyak mahasiswa yang rebutan bus dari Kampus Bukit Besar untuk menuju Indralaya. Sekali naik Rp10 ribu per orang.
“Sementara para mahasiswa ini ada yang tinggal cukup jauh, harus ke Bukit. Akan lebih baik kalau mereka ini cukup ke stasiun LRT terdekat,
lalu menuju stasiun terakhir di Jakabaring dan naik feeder ke kampus Indralaya,” beber Anis.
Feeder yang diusulkan Unsri bukan angkot seperti yang beroperasional gratis saat ini di Kota Palembang, tapi bus besar.
“Sudah kita hitung perlu sekitar 20-25 bus. Ini nanti Dishub yang menyiapkan,” jelasnya.