PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Menjelang pemilihan kepala daerah (pilkada), Partai Amanat Nasional (PAN) siap mengusung kader terbaiknya.
Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional (DPW PAN) Sumsel, Joncik Muhammad, mengatakan PAN akan mengusung kader terbaik untuk maju dalam Pilkada 2024 mendatang.
“Pemetaan sudah dilakukan melalui survey. Seperti di OKU, Empat Lawang, PALI, Prabumulih, OKI, Muba, Pagaralam, termasuk Kota Palembang.
Palembang akan usung kader terbaik. Dan, akan membuat kejutan untuk calon Walikota Palembang,” ujar Joncik usai sholat jumat di Masjid Al-Ra’iyah DPRD Sumsel, kemarin.
Karena itu, target DPW PAN Sumsel kedepan memiliki peluang untuk menang pada setiap kepala daerah yang mereka usung, termasukpemilihan Gubernur Sumsel kedepan. Meski demikian, PAN tetap akan berkoordinasi dengan partai lain.
“Untuk Gubernur Sumsel, insyaallah tetap mengusung kader PAN sendiri. Saat ini kita lagi fokus agenda pileg dan pilpres terlebih dahulu," katanya.
Joncik mengaku, PAN tidak kekurangan kader untuk mengusung kepala daerah di wilayah Sumsel.
Hanya saja menunggu momentum dan keputusan partai. Sementara untuk Pileg proses saat ini konsolidasi untuk memasang atribut partai maupun caleg.
“Untuk sementara PAN mendukung pasangan Capres yang nantinya menggandeng Menteri BUMN yang juga Ketua Umum PSSI, Erick Thohir,” tuturnya.
"Siapapun capresnya kita serahkan ke Ketum DPP PAN. Cawapresnya Erick Thohir. Yang diendorse PAN. Itu yang disampaikan petinggi PAN," tegasnya.
Joncik yang juga Bupati Empatlawang menjelaskan alasan mengapa PAN ngotot mendukung Erick Thohir.
Karena dari kacamata PAN menilai Erick Thohir peduli dengan PAN. Sehingga ada chemistry.
“Setiap event besar PAN, Erick selalu hadir. Beliau punya kapasitas, kapabilitas, kompetensi, punya jaringan, latar belakang pendidikan," jelasnya.
Joncik melihat sosok Erick Thohir yang selama menjabat sebagai Menteri memiliki trend positif.
"Erick Thohir termasuk yang diandalkan Jokowi mengelola BUMN yang punya trend positif.
Yang pasti ada kecocokan dengan PAN. Beliau bicara masalah nasib bangsa ke depan," katanya. (iol)