Jemaah Kelelahan, Sebagian Batuk-Pilek

*Salat Jumat di Hotel dan Masjid Dekat Maktab

PALEMBANG – Jemaah haji asal Sumsel mengikuti anjuran petugas.

Dengan suhu saat siang hari yang mencapai 41 derajat celsius, kadang lebih, salat fardu lebih banyak dilakukan di hotel, musala atau masjid sekitar hotel.

Sebab, untuk ke Masjidil Haram, jaraknya cukup jauh. Kurang lebih 4 km.

Tak terkecuali salat Jumat (16/6). “Kebetulan dari pihak hotel menyediakan tempat yang luas untuk jemaah melakukan salat Jumat.

Yang lansia kita arahkan di hotel, yang muda boleh di luar hotel,” ungkap tim kesehatan kloter 7, dr Widia, kemarin.

Menurutnya, saat ini semua jemaah kloter 7  khususnya yang dari Sumsel dalam keadaan sehat.

Tim medis kloter 13, Dodi Iskandar SKep Ners, mengatakan jemaah kloter 13  banyak melaksanakan salat Jumat di hotel dan masjid yang tak jauh dari hotel.

  “Kita sarankan begitu, supaya dapat menjaga stamina dan kesehatan mereka. Apalagi sebagian besar merupakan lansia dan risti,” katanya.

Petugas kloter juga terus mengingatkan jemaah untuk banyak minum.

Dijelaskan Dodi, ada 3 kloter yang menempati Hotel Al Zaytun yakni jemaah kloter 13, 14, dan 15.

“Kalau yang pecah kaki dan bibir belum ada. Yang terjadi saat ini jemaah kecapekan, batuk dan pilek,” bebernya.

Sementara, jemaah kloter 2 Embarkasi Palembang asal Kota Prabumulih semuanya sehat.

“Kita update informasi dari pembimbing kloter, sembari menunggu wukuf di Arafah, mereka fokus ibadah di Masjidil Haram bagi yang mampu.

Untuk lansia di hotel atau masjid dekat hotel,” kata Kabid PHU Kemenag Prabumulih, Dhafir Kabid.

HM Abdul Wahid dari KBIHU An Nuur mengungkapkan, semua jemaah sehat.