*Prodi Matematika UM Palembang, Kunjungi SMAN 15
PALEMBANG - Secara umum, pendidik menggunakan dua keterampilan dalam berkomunikasi dengan peserta didik, yaitu keterampilan berbicara menjelaskan materi pelajaran, pemberian motivasi, dan lainnya.
Kemudian keterampilan menulis beberapa materi di papan tulis atau di bahan ajar untuk peserta didik.
Namun masih banyak pendidik mengartikan keterampilan menulis sebagai kegiatan menulis biasa.
“Padahal peran keterampilan menulis pada seorang pendidik adalah lebih berarti dari sekadar menulis di papan, menulis jurnal, atau presensi,” kata Ketua Rombongan, Ali Syahbana SSi MPd, kemarin.
Untuk itu keterampilan menulis guru perlu dikembangkan lagi untuk menunjang kompetensi profesionalnya.
Keterampilan menulis bagian dari keterampilan literasi.
Seiring digaungkannya peningkatan keterampilan literasi dan numerasi pada peserta didik, mestinya pendidiknya terlebih dahulu aktif meningkatkan keterampilan literasi.
Untuk mengembangkan keterampilan menulis ini, dosen-dosen Prodi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Palembang mencoba membantu meningkatkan kemampuan literasi ini melalui pengabdian masyarakat di SMA Negeri 15 Palembang, kemarin (29/5).
Kegiatan ini dilaksanakan dengan penyampaian materi menyangkut artikel ilmiah.
“Ditujukan tak hanya untuk guru Matematika saja, juga guru bidang studi lainnya,” kata Ali.
Kepala SMA Negeri 15 Palembang, Dra Hj Darmawati MM melalui Waka Humas Dra Melly Mulyana menyambut baik dosen-dosen Prodi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Palembang.
Pada dasarnya setiap kegiatan yang baik dan bermanfaat akan didukung secara maksimal.
Selama kegiatan pengabdian, para dosen banyak dibantu Waka Kurikulum Dra Hj Kurniati MPd dan Waka Penjamin Mutu, Elly Nurhasanah SSi MPd.
Guru-guru peserta cukup banyak yang hadir, sehingga ini memberi semangat para dosen pemateri membagikan pengetahuannya.
Materi disampaikan Ketua Rombongan, Ali Syahbana SSi MPd, bersama dosen lainnya Heru SPd MPd, Nyimas Inda K SSi MPd, Luvi Antari SPd MPd, Agus Supriadi SSi MPd, dan Rieno Septra Nery SSi MPd.
Menurut dosen pemateri, setiap guru hendaknya mau dan mampu menghasilkan karya tulis ilmiah, seperti artikel, makalah, buku teks, modul, penelitian dan lain-lain.
Karya tulis ilmiah sangat bermanfaat bagi pengembangan profesi guru dan proses pendidikan.
Selain itu guru juga mengembangkan kemampuan literasinya, khususnya pada penulisan artikel ilmiah.
Di sini guru tak sekadar memenuhi syarat kenaikan pangkat, tetapi dapat menjadikannya sebagai suatu cara meningkatkan kualitas diri, karena guru yang berkualitas akan berdampak juga terhadap gaya dan hasil pembelajarannya kepada anak didik.
Kemampuan menulis sangat selaras dengan kemampuan membaca. Kalau tidak memiliki hobi membaca, bagaimana materi yang mau dituliskan, apa isi materinya.
“Jika sudah memiliki hobi membaca, terkadang ada perasaan ingin menumpahkannya melalui tulisan,” tuturnya.
Dosen pemateri lain, artikel ilmiah yang baik mesti memiliki unsur-unsur judul yang menggambarkan isi, abstrak yang memuat ringkasan artikel, pendahuluan yang berisi latar belakang, metode penelitian yang menggambarkan cara melaksanakan penelitian, hasil dan pembahasan yang menampilkan dan menganalisis data hasil penelitian, kesimpulan yang memfokuskan isi artikel, saran yang menganjurkan langkah lanjutan, dan daftar pustaka yang dikutip di dalam teks.
Jika unsur-unsur ini tidak dipenuhi, maka tidak lengkaplah artikel ilmiah ini.
Dia menyampaikan artikel ilmiah dapat dibuat dari hasil penelitian atau kajian pembelajaran. Tentu cara penyajian keduanya berbeda.
Kalau artikel hasil penelitian memang sudah baku formatnya, sedangkan kajian pembelajaran perlu keterampilan tersendiri.
Dicontohkan pemateri, misalnya pernah dosen pemateri menulis artikel berjudul mengapa anak SD cenderung disuruh menghapal perkalian daripada penjumlahan?
Nah, tentu diperlukan kajian yang tepat untuk menjelaskan dan memaparkannya.
Setelah kegiatan para dosen berharap agar tidak cukup sampai di sini saja, bila nantinya ada guru dari SMA Negeri 15 Palembang yang ingin membuat artikel ilmiah, dosen-dosen siap membantu untuk memberikan penilaian dan pembimbingan. (nni/fad)