2.000 Perantau Mudik Gratis
*Dilepas Gubernur HD, Naik KA dan Bus
Judul belakang : Tujuan Dalam dan Luar Sumsel
Sekitar 2.000 pemudik memanfaatkan program mudik gratis. Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Herman Deru melepas keberangkatan mereka dari stasiun Kereta Api (KA) Kertapati dan Terminal Alang-Alang Lebar (AAL), kemarin (19/4).
Sebelum memberangkatkan para pemudik, Gubernur menerima aspirasi terkait arus balik. “Ada penumpang yang bilang, Pak Gub, kalau bisa jangan mudik saja, kalau bisa balik juga gratis”. Menjawab pertanyataan pemudik itu, Deru menjelaskan alasan tidak memfasilitasi program balik gratis.
“Pertama, kita tidak tahu warga akan kembali ke Palembang. Kedua, sulit untuk mendapatkan bus sekarang,” jelasnya. Program mudik gratis ini bentuk perhatian khusus Gubernur Sumsel kepada para perantai di Sumsel yang ingin pulang merayakan Lebaran ke kampung halaman.
Pemudik yang menggunakan moda transportasi KA ada 1.200 orang. Ada dua rute mudik gratis KA yang difasilitasi Pemprov Sumsel. Rute Palembang-Tanjung Karang Lampung dan Palembang-Lubuk Linggau. BACA JUGA : Lengkap, Inilah Kunci Jawaban dan Pembahasan 80 Soal TO Akbar SNBT 2023
Mereka secara resmi dilepas kerangkatannya dari stasiun Kertapati Palembang sekitar pukul 07.30 WIB. Deru mengatakan, animo pemudik yang hendak menggunakan moda KA luar biasa tinggi. Untuk itu Pemprov Sumsel memberikan kemudahan bagi pemudik agar tepat waktu sampai ke tujuan karena terbebas dari kemacetan.
"Ini pertama kalinya Pemprov Sumsel menyiapkan moda transportasi kereta api untuk mudik. Dan sudah kesekian kalinya untuk angkutan bus. Habis ini kita akan melepas mudik menggunakan bus di Terminal AAL," paparnya.
Deru berharap dengan adanya mudik gratis gunakan KA ini setidaknya mampu menekan biaya yang akan dikeluarkan bagi para pemudik. "Tadi saya tanya kepada para penumpang kenapa mereka ambil ini? Mereka menjawab, untuk efisiensi waktu dan efisiensi belanja. Artinya, tidak mengeluarkan ongkos tapi uangnya dialihkan untuk berbelanja yang lain," tuturnya.