SUMATERAEKSPRES.ID - Musim 2024/2025 BRI Liga 1 menunjukkan peningkatan kualitas yang signifikan, terutama dengan penerapan teknologi VAR (Video Assistant Referee). Teknologi ini berfungsi untuk membantu wasit dalam meninjau insiden-insiden yang terjadi selama pertandingan, dan telah diterapkan dalam berbagai kompetisi sepak bola di seluruh dunia.

Penggunaan VAR menjadi langkah maju yang pertama kali diterapkan dalam liga profesional di Indonesia. Hal ini diharapkan dapat menjadikan liga Indonesia sebagai salah satu yang terbaik di Asia Tenggara dan Asia.

Para pencinta sepak bola di tanah air menyambut positif penerapan teknologi ini. Salah satu penggemar, Bambang, menyatakan, "Dengan adanya VAR, pertandingan menjadi lebih menarik dan keputusan wasit lebih adil. Ini adalah kemajuan bagi liga kita."

Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) dan Liga Indonesia Baru (LIB) terus melakukan pembenahan untuk meningkatkan kualitas BRI Liga 1.

BACA JUGA:KUR di Bank BRI: Bunga Rendah, Proses Cepat, Usaha Maju!

BACA JUGA:BRI Dorong Pertumbuhan Ekonomi Pasar Tradisional dengan Inovasi dan Dukungan Pembiayaan Inklusif UMKM 

"Progres yang terjadi sangat terasa. Kini, kita sebagai suporter juga perlu berbenah. Mari kita dukung kemajuan sepak bola Indonesia," tambah Bambang.

Pernyataan senada disampaikan oleh Yudha, seorang penggemar sepak bola. Ia mengungkapkan bahwa beberapa keinginan suporter sudah mulai dipenuhi oleh PSSI, termasuk penerapan VAR dan penggunaan wasit asing.

"PSSI sudah menunjukkan perbaikan, dan kita sebagai suporter juga harus ikut berbenah. Mari kita dukung sepak bola Indonesia agar lebih baik," ujarnya.

Pada musim ini, BRI Liga 1 diikuti oleh 18 klub, termasuk Arema FC, Bali United, Barito Putera, Borneo FC, Dewa United FC, dan Madura United.

Daftar lengkap klub peserta mencakup Malut United, Persebaya Surabaya, Persib Bandung, Persija Jakarta, Persik Kediri, Persis Solo, PSM Makassar, PSS Sleman, PSBS Biak, PSIS Semarang, Persita Tangerang, dan Semen Padang.