Flyover Sekip Ujung Bisa Dilewati, Mulai Hari Ini Dibuka

TINJAU: Pj Gubernur Sumsel didampingi Kepala Balai Besar Jalan Nasional Sumsel, Asisten II PEmprov dan Kepala Dinas PUBM-TR Sumsel, kemarin (6/6) tinjau kesiapan flyover Sekip Ujung yang mulai dibuka hari ini.-foto: kris/sumeks-

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Pembangunan flyover (FO) Sekip Ujung  akhirnya tuntas. Mulai hari ini (7/6), FO yang dibangun sejak 2022 itu akan mulai beroperasional. Untuk memastikan, Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel, Agus Fatoni melakukan tinjauan lapangan, kemarin.

 Peninjauan kesiapan operasional itu didampingi Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sumatera Selatan Hardy Pangihutan Siahaan ST MSc,  Asisten II Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Pemprov Sumsel Ir Basyaruddin Akhmad MSc, Kepala Dinas PU Bina Marga Affandi, dan lainnya.

“Flyover ini dibangun sejak dua tahun lalu. Hari ini (kemarin) kita tinjau untuk memastikan kesiapannya beroperasi mulai besok (hari ini),” kata Fatoni. Dengan telah dibuka dan dioperasionalkan, FO Sekip ujung ini artinya sudah bisa digunakan masyarakat. "Jadi flyover ini open traffic, masyarakat bisa melintasinya," jelas dia.

Fatoni mengatakan, flyover ini menghubungkan Jl R Soekamto dan Jl Basuki Rahmat dengan panjang 660 meter. Keberadaan flyover ini diharapkan dapat mengurai kemacetan dan memperlancar lalu lintas di kawasan simpang empat itu. 

Menurut Fatoni, pembangunan flyover ini  menggunakan APBN. Sedangkan untuk pembebasan lahan dari Pemprov dan Pemkot Palembang. "Ini bentuk sinergi dalam membangun daerah dan masyarakat harus bersyukur Sumsel  punya flyover sepanjang 660 meter ini," imbuh Fatoni.

BACA JUGA:Jumat, Flyover Sekip Ujung Operasional Fungsional

BACA JUGA:Awal Mei Flyover Sekip Buka Umum, Serah Terima PHO Akhir April

Untuk peresmian flyover ini, menunggu jadwal Presiden Joko Widodo. "Menunggu momen yang tepat saja, waktu yang pas dan betul-betul siap kapan digunakan," ulas dia. Terkait masih ada satu persil lahan yang belum dibebaskan, Fatoni mengatakan, pembebasan lahan secara prinsip tidak ada kendala yang serius. 

"Persoalan itu sudah dicarikan solusinya dan mudah-mudahan semua bisa selesai," tandasnya.

Pembangunan flyover Sekip Ujung ini memang ada keterlambatan penyelesaiannya. Target awal Februari 2024, namun baru dapat diselesaikan 29 April 2024. Menghabiskan dana Rp169 miliar. 

 Kepala Dinas Pengerjaan Umum Bina Marga dan Tata Ruang (PUBM-TR) Sumsel, Affandi berharap ada pembangunan yang dilakukan pemerintah pusat ke depan untuk Sumsel seperti flyover Sekip Ujung ini.

Tidak hanya untuk Palembang, tapi bisa juga pembangunan di kabupaten/kota lain di Sumsel. "Kalau untuk flyover/underpass di Simpang Charitas, saat ini  masih dalam kajian pemerintah pusat. Kita doakan saja semoga bisa terlaksana," tambahnya.  

Sedangkan untuk pembebasan lahan, Affandi menambahkan, 80 persen dari Pemprov dan 20 persen anggaran pemkot. "Kami siap lakukan pembayaran jika syarat lengkap, clear and clean," tegasnya.

BACA JUGA:U-TURN : Pembangunan Flyover Sekip Ujung sudah hampir selesai.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan