Jatuh dalam Jurang 8 Meter, Jasad Tersangkut Kayu, Di Tengah Aliran Sungai Manna
Petugas dibantu warga mengevakuasi jenazah Desmi yang sempat jatuh dari atas jurang sedalam 8 meter dan hanyut di aliran Sungai Manna.-FOTO: AGUSTRIAWAN/SUMEKS-
LAHAT, SUMATERAEKSPRES.ID – Tenggelam di aliran Sungai Manna, Desmi alias Gadis (50) akhirnya ditemukan. Namun sudah dalam keadaan tak bernyawa. Korban sebelumya mengalami kecelakaan, Sabtu (4/5) lalu.
Saat itu, korban melintas di jalan Lahat- Manna, persisnya wilayah Dusun Benuang, Desa Sindang Panjang, Kecamatan Tanjung Sakti Pumi.
Waktu pada saat itu pukul 18.30 WIB. Korban dibonceng Armin, suaminya, naik sepeda motor Beat. Melaju dari Desa Ketapang Baru Kec. Semidang Alas Maras Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu menuju ke Kota Pagaralam Sumsel.
Ketika melintasi Dusun Benuang Desa Sindang Panjang Kecamatan Tanjung Sakti Pumi Kabupaten Lahat, turun hujan deras. Karena Armin tidak dapat melihat jelas kondisi jalan, saat jalan tikungan motor yang mereka kendarai mengalami kecelakaan tunggal.
BACA JUGA:Teman Selamat, 2 Bocah Tenggelam, Saat Mandi di Pinggir Aliran Sungai Enim
Motor masuk jurang sedalam 8 meter. "Armin berhasil selamat dari kecelakaan tersebut dengan hanya mengalami luka ringan di bagian lutut, tangan serta dada. Sedangkan istrinya hanyut dan tenggelam terbawa arus Sungai Manna," kata Kepala Kantor Basarnas Sumsel, Raymond Konstantin SE didampingi Kasubsi operasinya Manca Rahwanto SE.
Mendapatkan informasi itu, Kepala Basarnas langsung memerintahkan satu team rescue yang berada di Pos SAR Pagaralam lengkap dengan peralatan ke lokasi untuk melakukan pencarian terhadap korban.
Akhirnya, kemarin (5/5), pukul 06.30 WIB, jasad korban ditemukan warga setempat. Jenazah Desmi tersangkut pada dahan kayu di tengah Sungai Manna. Tim gabungan Badan SAR Nasional (Basarnas), BPBD Lahat, TNI/Polri, dibantu warga setempat mengevakuasi jenazah korban.
BACA JUGA:Bocah 12 Tahun Tenggelam di Sungai Borang, Begini Keterangan Saksi!
Jasad Desmi yang tercatat sebagai warga Desa Ketapang Baru, Kecamatan Semidang Alas Maras, Kabupaten Seluma, Bengkulu itu dibawa ke Puskesmas Tanjung Sakti Pumi, Lahat.
"Kasusnya kecelakaan tunggal. Kami turut berduka. Semoga suami dan keluarga korban diberi ketabahan," ujar Kapolres Lahat AKBP God Parlasro Sinaga SIK melalui Kasubsi Penmas, Aiptu Lispono SH.(gti)