Wisatawan Mancanegara Bisa Meningkat, Seiring Dibukanya Penerbangan Internasional

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara di Sumsel diperkirakan meningkat tahun ini. Pasalnya pada April mendatang penerbangan-penerbangan internasional bakal dibuka. Di antaranya rencananya penerbangan Palembang-Malaysia dan Palembang Singapura akan dibuka. 

"Iya kita optimis industri pariwisata tahun ini menggeliat lagi karena akan ada penerbangan internasional yang akan dibuka," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Aufa Syahrizal, kemarin.

Diketahui sebelumnya, sejak masa pandemi Covid-19 penerbangan internasional di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang ditutup dan belum dibuka kembali hingga saat ini. "Sejak pandemi rute penerbangan internasional dari luar ke Palembang ditutup. Kalaupun ada yang masuk via Bandara SMB II itu penerbangan umrah dan haji," ulas dia. 

Aufa mengungkapkan pariwisata Sumsel sendiri mengalami peningkatan yang luar biasa atau kurang lebih mencapai 15 persen untuk wisatawan yang datang ke Sumsel. "Arus masuk wisatawan ke Sumsel luar biasa dan sudah saya cek maskapai penerbangan dan data BPS memang meningkat signifikan," sambungnya.

BACA JUGA:LUAR BIASA ! Momen Nataru di Gunung Dempo Ditaksir 10 ribu Wisatawan

BACA JUGA:Masjid BSI, Solusi Ibadah dan Istirahat yang Nyaman bagi Wisatawan di Bromo dan Labuan Bajo

Dia berharap hingga menutup tahun peningkatan jumlah wisatawan yang datang ke Sumsel mencapai di atas 20 persen atau lebih besar dibanding target tahun sebelumnya. Terkait potensi destinasi wisata, Aufa mengakui Sumsel menjadi daerah yang memiliki beragam destinasi wisata baik itu alam, kuliner, religi, atau budaya.  

"Apalagi wisata alam kita menjadi destinasi wisata alam yang benar-benar alami dan asli. Kalau orang Malaysia menjulukinya "Semule Jadi" atau artinya wisata alam kita benar-benar asli tidak ada diubah," jelasnya. Beberapa wisata alam Sumsel itu seperti yang ada di Kota Pagaralam, Kabupaten Lahat, Muara Enim. dan Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan. "Daerah yang punya potensi wisata ini akan terus ditingkatkan terutama aksebilitas sehingga memudahkan wisatawan," pungkas dia. (yun/fad/)