https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Chae Yu/Seung Jae Penganggu Dominasi Ganda Campuran Cina

ganda campuran korsel, Chae Yu Jung/Seo Seung Jae--

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRESID - Dominasi Cina untuk nomor ganda campuran belum tergayahkan 4 tahun terakhir.

Sejak gagal meraih emas  pada Olimpiade Brasil 2016 lalu, Negeri Tirai Bambu seakan menata Kembali formasi ganda campuran.

Pada Olimpiade Brasil tak satupun ganda Cina berhasil ke final. Emas saat itu diraih Indonesia lewat Lilyana Natsir/Muhammad Tantowi setelah mengalahkan wakil Malaysia, Chang Peng Soon/Goh Liu Ying.

angkah cepat mereka lakukan dengan bongkar pasang pemain dan promosi atlet junior ke jenjang senior dengan cepat mereka lakukan.

Dua tahun setelah itu mereka menuai sukses dengan mengorbitkan dua pasangan teratas Zhang Siwei/Huang Yaqiong dan Huang Dong Ping/Huang Yilyu. Kondisi tersebut berbanding terbalik dengan ganda campuran Indonesia yang tengah menurun. 

BACA JUGA:Dejan/Gloria Persembahkan Satu Gelar di Syed Modi International

BACA JUGA:Julia Roberts Kerasukan Nonton Setan Merah

Sempat ada pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti yang berhasil meraih juara All England 2019. Namun pasca Covid-19, prestasi honey couple tersebut terus menurun dan sulit Kembali ke jajaran elit ganda campuran hingga saat ini. 

Zhang Siwei/Huang Yaqiong terus berprestasi dan meraih gelar juara dunia 3 tahun berturut-turut. Namun dominasi mereka mampu dipatahkan oleh ganda campuran Korea Selatan, Chae Yu Jung/Seo Seung Jae.

Di final kejuaraan Dunia yang berlangsung di Denmark Agustus 2023 lalu,  pasangan kidal ini mampu mengalahkan Zhang Siwei/Huang Yaqiong. 

Chae Jung/Seung Jae seakan menggangu dominasi ganda campuran Cina. Apalagi dua ganda campuran dari Jepang, Yuta Watanabe/Arisha Higasino dan ganda Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai tengah mengalami penuruna peforma tahun ini.

Keberhasilan Chae Yu/ Seung Jae menjadi ganda campuran Korsel yang berhasil meraih gelar juara dunia sejak dua decade terakhir.

Pada turnamen BWF Tour Final 13-17 Desember di Hangzhou, Cina ganda Korsel ini juga difavoritkan untuk meraih gelar juara. 

BACA JUGA:Tolak Tes Doping, Harusnya Djokovic Dihukum

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan