Para Unggulan Berguguran

Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin lolos ke perempat final. --

Indonesia Sisakan Nomor Ganda Putra 

Habis sudah perjuangan Antony Sinisuka Ginting berkiprah pada ajang China Master 2023. Antony yang diunggulkan ditempat pertama itu kandas di babak 16 besar setelah menyerah dari pebulutangkis muda Taiwan, Chun Yi-lin. Pemain berusia 21 tahun itu dengan perkasa menang dengan skor 21-18 dan 21-17 di Shenzhen Bay Gymnasium Shenzhen, China.

Nasib tragis juga dialami pebulutangkis putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung. Unggulan kedelapan ini takluk oleh pemain senior Jepang Nozomi Okuhara secara rubber game dengan skor 12-21. 21-15, dan 16-21.  Kejutan besar juga terjadi di tunggal putri, unggulan pertam An Se-yong juga tersingkir di babak 16 besar setelah dikalahkan wakil tuan rumah, Wang Zhi Yi dengan skor 12-21 dan 16-21. 

Hal yang sama juga terjadi di ganda campuran, Rinov Rivaldi/Mentari tak kuasa menghentikan laju ganda campuran tuan rumah Jiang ZB/Wei Ya Xin dengan skor 15-21 dan 15-21. Begitu juga dengan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja takluk atas ganda Korea Selatan Kim Ho Wo/Jeung Eun Na dengan skor 15-21 dan 18-21.  dengan kekalahan ini habis sudah perjuagan Indonesia di nomor tunggal putra, putri dan ganda campuran. 

Sedangkan di ganda putra, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin sukses melangkah ke perempat final. The Babbies sebutan Leo/Daniel  menyingkirkan ganda senior Denmark, Kim Astrup/Rasmussen secara rubber game 21-18, 16-21, dan 21-11. Di perempat final Leo/Daniel akan menantang unggulan pertama asal India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty. 

Nasib naas dialami oleh Hendra Setiawan/M Ahsan. The Daddies harus mengakui unggulan kedua Liang Weng Keng/Wang Chan  dari Cina dengan skor 17-21 dan 17-21. Dari nomor ganda putri, Apriyani Rahayu/Siti Fadiah Ramandati terpaksa juga gagal ke perempat final setelah mengalami cedera saat menghadapi wakil Prancis Margot Lambert/Anne Tran. “Apri alami cedera, Apri/Fadia belum lolos ke babak selanjutnya. Cepat sembuh Apri, terima kasih atas perjuangannya,” tulis PBSI di akun Twitter usai pertandingan. 

dengan kekalahan ini habis sudah perjuagan Indonesia di nomor tunggal putra, putri, ganda putri dan ganda campuran. Harapan selanjutnya hanya ada di nomor ganda putra dan berharap bisa meraih gelar juara. (nan)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan