Rasakan Sensasi Masakan Khas Aceh Menari-Nari di Atas Lidah

MASAKAN KHAS ACEH: Rumah Makan Pajoh Mangat di Jl Dwikora I, Sungai Pangeran, Kota Palembang menyajikan berbagai merasakan kuliner khas Aceh.--

BAGI yang ingin merasakan kuliner khas Aceh Darussalam, silakan datang ke Rumah Makan (RM) Pajoh Mangat yang terletak di Jalan Dwikora I No 1649, Kelurahan Sungai Pangeran, Kecamatan Ilir Barat I, atau tepatnya belakang Kantor Gubernur Sumsel. 

Banyak lauk pauk yang ditawarkan RM Pajoh Mangat. Setelah menyantap makanan, pelanggan mendapat pengalaman kuliner yang tak terlupakan. RM Pajoh, yang didirikan pemiliknya, Ustaz Fajar Sani Nasution bersama Helmi Noval Makmun. 

Meski baru berdiri sebulan, tepatnya 11 Oktober lalu, namun RM Pajoh sudah mulai dikenal dari mulut ke mulut. Menyajikan masakan khas Aceh yang lezat, memukau lidah, dan menggugah selera. Ada beberapa menu andalan yang kerap mereka sajikan setiap hari.

Salah satu menu andalan yang patut dicoba adalah kari kambing. Menggunakan resep turun temurun masyarakat asli Aceh, kari kambing ini dijamin tidak menggunakan penyedap rasa berupa micin dan semacamnya. 

Selain itu, kari kambing RM Pajoh Mangat tidak menggunakan santan untuk membuat gurih masakan. Menu andalan lainnya yakni ayam kampung tangkap, bebek tangkap, dan ayam negeri tangkap.

Dari semua menu andalan tidak akan pas di mulut, untuk menyantapnya jika tidak dibarengi dengan sambal khas Aceh. Tampilan sambal "ganja" yang terbuat dari bahan-bahan segar seperti belimbing bulu, udang, bawang-bawangan, dan cabai, membuat cita rasa semakin terasa. 

Hanya di RM Pajoh bisa menikmati cita rasa unik dan segar ini. “Cuman untuk sambal “ganja” hanya nama saja. Kita tidak menggunakan daun ganja. Saking enaknya, kita masih sebut sambal ganja,” tutur Helmi, diiyakan Ustaz Fajar.

Hal lain membuat RM Pajoh, beda dari rumah makan lainnya hidangan khas Aceh diolah dan disajikan dalam keadaan panas, yakni mi aceh dan nasi goreng aceh. Dijamin, pelanggan akan merasakan keaslian rasa rempah-rempah yang melimpah pada setiap gigitan.

“Tema Rasakan Sensasi Nikmat Masakan Khas Aceh Menari-nari di Atas Lidah,” seloroh Ustaz Fajar. Sejak berdiri tiga minggu lalu, RM Pajoh Mangat telah berhasil merebut hati banyak pencinta kuliner di Palembang.

Lokasi strategis berada di kawasan perkantoran, RM Pajoh Mangat menjadi tempat makan populer, terutama saat jam makan siang. “Namun, pada hari Sabtu dan Minggu, memang pelanggan agak sedikit. Karena di hari tersebut banyak ASN dan karyawan yang libur,” ujarnya.

Bagaimana harga kuliner RM Pajoh Mangat? “Variasi harga di RM Pajoh sangat bersahabat. Anda dapat menikmati ayam tangkap dengan harga di bawah Rp30 ribu. Sementara kari kambing ditawarkan dengan harga Rp39 ribu, yang termasuk 6 potong daging kambing dengan cita rasa pedas dan panas yang memukau,” ungkap Ustaz Fajar.

Diketahui, restoran yang menyajikan makanan Acehini buka dari jam 10 pagi hingga 9 malam, memastikan Anda bisa menikmati hidangan khas Aceh sepanjang hari. Sedikit mengulas mengenai resep turun temurun? 

Dikatakan Fajar, yang membuat RM Pajoh semakin istimewa adalah penggunaan resep masakan yang kaya akan rempah. “Khususnya, masakan kari kambing di RM Pajoh menggunakan tidak kurang dari 17 macam rempah yang membuat hidangan selalu terasa segar dan menggugah selera,” kata dia.

Dalam hal memasak makanan Aceh, Fajar memiliki pengalaman bertahun-tahun, dan ia memastikan setiap hidangan diolah dengan cinta dan dedikasi. Kebetulan, Ustaz Fajar memiliki istri orang Aceh, yang membuatnya memiliki pemahaman mendalam tentang masakan khas Aceh dan rahasia rempah-rempah yang melimpahinya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan