Lewat CIP, Kilang Pertamina Plaju Pantik Budaya Inovasi Pekerja

SAFETY : Pekerja Kilang Pertamina Plaju bekerja dengan safety menggunakan APD di pabrik. Inovasi dari 31 gugus CIP yang dijalankan berhasil memberikan penambahan profit hingga Rp283 miliar. foto ist--

PALEMBANG -  Inovasi menjadi budaya yang tak boleh alpa dalam menjalankan operasional entitas perusahaan. Untuk mewadahi inovasi para pekerja, Pertamina memiliki program Continuous Improvement Program (CIP) sebagai upaya menggali potensi profit dan efisiensi operational cost.

Di Kilang Pertamina Plaju (PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit III Plaju), Forum CIP juga menjadi program unggulan yang rutin diselenggarakan setiap tahun. Ini mampu memantik kreativitas dan inovasi para pekerja untuk terus menciptakan nilai tambah. CIP melibatkan partisipasi aktif seluruh pekerja, baik melalui pengumpulan ide, pelatihan, pengenalan metode terbaik dalam industri migas untuk proses perbaikan berkelanjutan.

General Manager Kilang Pertamina Plaju, Yulianto Triwibowo menjelaskan bahwa melalui Continuous Improvement Program (CIP), perusahaan mampu meningkatkan kualitas produk, layanan perusahaan, menciptakan nilai tambah perusahaan, dan meningkatkan daya saing perusahaan di lingkup global.

“Kilang Pertamina Plaju mendukung penuh pekerja untuk dapat terus berkontribusi sebagai insan mutu yang mendorong inovasi, kreatifitas, dan inisiatif demi perbaikan yang terus-menerus. Kami yakin, Pertamina mampu berkiprah di kancah Internasional dengan inovasi yang luar biasa,” katanya saat menutup Grand Forum CIP RU III XXXI di Wyndham Hotel OPI, belum lama ini. 

Di sana sebanyak 31 gugus atau kelompok CIP yang telah terseleksi ketat, terdiri dari pekerja Kilang Pertamina Plaju mempresentasikan ide inovasi dalam menyelesaikan berbagai masalah pekerjaan di hadapan para Juri terlatih dan dimoderatori jajaran manajemen.

Ia berharap melalui Grand Forum CIP ini dapat menumbuhkan mendapatkan dorongan kinerja operasi dan bisnis menjadi lebih efektif, efisien serta bernilai tinggi bagi semua pemangku kepentingan dengan tetap mengutamakan aspek keselamatan dan kepatuhan terhadap seluruh peraturan dan perundangan berlaku.

Dari 31 gugus CIP itu, terdapat potensi Value Creation berupa penambahan profit atau efisiensi senilai Rp7,6 triliun, yang diproyeksikan tercapai senilai Rp365 miliar selama inovasi dijalankan, serta telah terealisasi Rp283 miliar hingga saat ini.

“Sesuai dengan tema CIP XXXI 2023 tahun ini, yakni More Profit menjadi salah satu langkah strategis Kilang Pertamina Plaju meningkatkan profit sekaligus mencapai efisiensi dengan pencapaian dan prestasi semaksimal mungkin. Semoga tim insan mutu menampilkan hasil presentasi yang baik dan semangat demi kemajuan perusahaan,” sambungnya.

Melalui inovasi ini juga, Kilang Pertamina Plaju berkontribusi pada pencapaian tujuan kesembilan dalam Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB), terutama pada aspek mewujudkan industri inklusif yang berkelanjutan serta mendorong inovasi. Hal ini juga menunjukkan Kilang Pertamina Plaju turut berkontribusi dalam pemenuhan aspek ESG (Environmental, Social & Governance). (fad)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan