Spesial Kue Garuda Rp1,5 Juta

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Demi memeriahkan HUT Ke-78 Kemerdekaan RI, pelaku usaha ikut kreatif. Salah satu caranya Toko Kue Bake House membuat kue Burung Garuda.

Diketahui Burung Garuda Pancasila merupakan lambang negara Republik Indonesia dan identik dengan Kemerdekaan Bangsa Indonesia.

Owner Bake House Palembang, Pipit Permatasari mengatakan kue ini dibuat dalam waktu dua hari.

"Kue Garuda Indonesia menampilkan perpaduan Bendera Indonesia, merah dan putih. Dibuat dari bahan-bahan pilihan seperti butter, keju, juga cokelat," sampainya.

Kue berukuran 40x60 cm dibuat dengan alas pondan warna merah dan putih yang berarti Bendera Kebangsaan Tanah Air.

Kemudian kue coklat lapisan bendera ditampilkan dengan simbol Burung Garuda  Pancasila sebagai lambang Bhineka Tunggal Ika.

"Jadi kue Garuda Pancasila, karena detail sayap ada 17, ekornya 8, dan leher 45," jelasnya.

Diakuinya, pembuatan kue ini sebenarnya sama seperti membuat kue ulang tahun pada umumnya.

Bahan kue kreasi Kemerdekaan juga dari adonan tepung terigu, maizena, butter, telur, dan pelengkap lainnya.

"Spesial karena kue Garuda Indonesia ini waktu dan proses pembuatan selama dua hari dua malam untuk mendapatkan hasil yang benar-benar baik," jelasnya.

Tingkat kesulitan terletak pada  Burung Garuda yang harus detail sama sehingga butuh konsentrasi yang tinggi.

"Bulunya harus dibuat satu-satu dan itu homemade atau handmade.

Warna yang digunakan juga bahan alami, bahkan warna keemasan yang dipoles pada lambang Burung Garuda menggunakan pewarna makanan yang dipesan langsung dari Dubai," sebutnya.

Bake House Palembang memang sering menerima pesanan kue kostum untuk ulang tahun, momen penting, maupun permintaan perusahaan.

Bentuk kue kostum itu mulai dari karakter anak-anak, kartun, berbagai rupa benda hingga kue foto printing orang dengan variasi harga sesuai waktu pembuatan, ukuran dan jenis bahan.

"Kue Garuda Indonesia ini kami jual Rp1,5 juta. Tapi kue kostum lain harganya variasi, mulai Rp70 ribu sampai jutaan tergantung permintaan," pungkasnya. (tin/fad)