PALEMBANG- Penemuan janin bayi yang berada di bagian belakang salah satu kost-kostan membuat heboh warga Jl A Yani Lr H Umar RT 39 Kelurahan 9-10 Ulu Kecamatan Jakabaring, pada Rabu (18/1) sekitar pukul 11.30 wib. Dimana janin yang diduga berusia empat bulan ini, pertama kali ditemukan Sominah (61) salah-seorang warga setempat. Di saat itu, janin bayi tersebut berada di dalam kardus mie di pohon pepayanya tersebut. BACA JUGA : Bahas Pangan, Nyerempet 2024 BACA JUGA : Gebuk Ibu Tiri, Picu Kematian Ayah " Saya rencananya ke kebun tersebut untuk melihat pepaya yang berada di belakang kostan mahasiswi. Namun di saat itu, di bawah pohon pepaya yang akan saya petik tersebut, ditemukan sebuah kardus mie instan,"ungkapnya. "Begitu saya buka, ternyata isinya sebuah janin dan bila melihat dari ukurannya, sekitaran usia empat bulan. Melihat isinya tadi, saya langsung menjerit," ujar Sominah di saat dibincangi koran ini, kemarin (18/1) siang. BACA JUGA : Tak Dipidana Karena Gangguan Jiwa, Massa Desak Oknum ASN Kejati Dirawat di RS Erba Di saat dirinya berteriak tadi, sontak saja warga langsung berhamburan ke arah dirinya berteriak tadi. Pada waktu itu, warga yang berdatangan ketika itu juga melihat isi kardus mie tersebut. Akan tetapi, di saat itu warga tidak ada yang tahu siapa yang telah membuang janin bayi tersebut. Walaupun di depan kebun pepayanya tersebut ini terdapat sebuah kostan mahasiswi.

BACA JUGA : Cara Resmi Daftar Poligami, Emak-Emak Juga Wajib Baca " Karena saya teriak, warga yang saat itu mendengar khawatir kalau saya ini terjadi apa-apa di kebun tersebut. Lalu warga menghampiri saya bersamaan ketua RT. Setelah datang,"lanjutnya "Warga ini juga melihat isi kardus tersebut. Kemudian, oleh ketua RT tadi dilaporkan ke polisi tersebut. Tidak lama berselang, polisi datang ke TKP," ungkapnya. Ketua RT 39 Kelurahan 9-10 Ulu, Evi yang dibincangi koran ini mengatakan, dirinya mendapatkan laporan temuan bayi ini oleh warga sekitar pukul 11.45 wib. Oleh karena itu, dirinya dan warga yang lain langsung menuju ke lokasi untuk memastikan hal tersebut. Ketika itu, dirinya setelah melihat penemuan janin tersebut, langsung melaporkan hal ini ke Polsek Seberang Ulu I. Awalnya cuma terdengar ribut warga saja yang menyebutkan di kebunnya Mak Sominah, ditemukan sebuah janin di kebunnya tadi. Dari situ, saya ketika itu juga langsung ke lokasi. Setelah itu, saya melaporkan hal tersebut ke polisi yang tidak lama kemudian, janin tadi dibawa oleh anggota ke RS. Adapun di lokasi penemuan janin tadi, dipasang garis polisi," ulasnya. BACA JUGA : Mau Kuliah ke China dengam Beasiswa dan dapat Uang Saku ? Ini persyaratannya Terkait keberadaan kostan mahasiswi di depan TKP tersebut, Evi juga disaat itu membenarkannya. Namun begitu, dirinya tidak mengetahui siapa orang yang telah membuang janin tersebut. "Memang benar mas, di depan TKP ini adalah kostan mahasiswi, akan tetapi saya tidak tahu siapa yang membuang janin bayi tadi dan diletakkan di dalam kardus mie. Yang pasti, kejadian tadi sudah membuat heboh warga," tukas Evi. (AFI)