Dari Ikan Lele, Kini Kembangkan Ikan Mas

MUARADUA - Pangsa penjualan ikan mas, cukup bagus di pasar. Hal ini juga yang membuat Pepen, warga Lingkungan VII, Pasar Lama Ulu, Kecamatan Muaradua OKU Selatan, mengimplementasikan Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) lewat tambak ikan mas. "Sebenarnya kalau ikan mas ini, baru saya jalankan beberapa bulan ke belakang. Karena sebelumnya ini kolam diisi ikan lele," ungkap Pepen. Awal mula dia mengembangkan bisnis tambak sudah berjalan sejak beberapa tahun ke belakang. Karena bisnis tambak ikan sebenarnya cukup menarik. Tak terkecuali tambak lele ataupun tambak ikan mas.

"Ide membuat bisnis budidaya ikan ini juga, karena ada tanah tidak terpakai tidak jauh dari belakang rumah.
Ada aliran air, tentu cocok untuk dibuat kolam-kolam ikan. Itu saja," terangnya. Luasnya sekitar 15x30 meter. ‘’Lalu saya isi dengan 1.000 ekor bibit ikan," tambahnya. Jika bicara budidaya ikan  yang baru dijalani, dia mengaku mendapat berbagai referensi dari berita-berita online maupun soisal media seperti Youtube. Menurutnya mengembangkan budidaya ikan hanya perlu ketelitian dan fokus saja. Seperti pemilihan ukuran standar kolam ikan  di terpal umumnya seluas 7×10 meter dengan kedalaman 120 centimeter. ‘
’Sebelum memakainya, saya bersihkan terlebih dahulu kolam yang disiapkan dari penyakit dan parasit,’’ ujarnya.
Caranya, dengan mengeringkannya selama 1 hari untuk kolam semen dan 5-7 hari untuk kolam tanah," ungkapnya. Tahap kedua pemilihan bibit-bibit unggul, sebelum disebar. Kemudian, untuk memberi pakan pada ikan , siapkan pakan dengan protein 25 persen dan pemberiannya 3-4 persen bobot ikan.
’’Berilah makan ikan pada pagi dan sore hari dan pastikan agar tidak ada makanan yang tersisa,’’ ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, perhatikan suhu optimal kolam untuk budidaya ikan. "Suhu optimal kolam yang baik berkisar 25-30 derajat celsius," pungkasnya. (end/)  

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan